Apa Perbedaan Shared Hosting vs VPS?

Perbedaan Shared Hosting vs VPS

Dari banyaknya Jenis layanan hosting, yang cukup sering digunakan oleh bisnis yaitu shared hosting dan VPS.  Namun, apa perbedaan Shared hosting vs VPS?

Shared hosting dan VPS tentu memiliki perbedaan. Mulai dari sisi sumber daya hingga biaya. Shared hosting biasanya digunakan untuk bisnis kecil ataupun website dengan traffic rendah. Sedangkan VPS lebih cocok digunakan untuk bisnis mengenah ke atas dengan traffic yang besar.

Dalam artikel ini kami akan membantu Anda memahami lebih dalam mengenai perbedaan shared hosting vs VPS hingga kelebihan dan kekurangan keduanya. Dengan begitu, Anda bisa lebih mudah memilih layanan hosting sesuai dengan kebutuhan website Anda.

Yuk simak perbedaan Shared Hosting dan VPS!

Apa itu Share Hosting?

Shared hosting adalah layanan hosting di mana beberapa website berbagi sumber daya pada satu server fisik yang sama. Pada shared hosting, sumber daya server seperti CPU, RAM, dan penyimpanan disk dibagi dengan pengguna lain yang menggunakan server yang sama. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari shared hosting:

Kelebihan Shared Hosting:

  1. Shared hosting biasanya lebih murah dibandingkan dengan layanan hosting lainnya, seperti VPS atau Dedicated Server.
  2. Shared hosting mudah digunakan, bahkan untuk pengguna yang belum terlalu terbiasa dengan teknologi hosting. Sebagian besar layanan shared hosting menyediakan panel kontrol cPanel atau Plesk yang user-friendly untuk mengelola website.
  3. Disediakan Oleh Penyedia Hosting
  4. Dalam shared hosting, perawatan server seperti pembaruan keamanan dan backup dilakukan oleh penyedia hosting, sehingga pengguna tidak perlu khawatir tentang hal ini.

Kekurangan Shared Hosting:

  1. Kinerja website pada shared hosting mungkin dipengaruhi oleh pengguna lain yang menggunakan server yang sama, terutama jika ada pengguna yang menggunakan sumber daya server secara berlebihan.
  2. Konfigurasi server dan software terbatas pada apa yang disediakan oleh penyedia hosting, sehingga pengguna tidak memiliki kontrol penuh atas lingkungan server.
  3. Karena beberapa website berbagi server yang sama, sehingga keamanan website mungkin lebih rentan karena pengguna lain yang menggunakan server yang sama dapat mempengaruhi keamanan server secara keseluruhan.
  4. Sumber daya server, seperti CPU dan RAM, dibagi dengan pengguna lain, sehingga pengguna mungkin mengalami batasan sumber daya jika website mereka memerlukan sumber daya yang lebih banyak.
  5. Beberapa penyedia hosting menerapkan batasan pada penggunaan sumber daya server, seperti bandwidth dan penyimpanan disk, yang mungkin membatasi penggunaan website.

Kesimpulannya, shared hosting cocok untuk pengguna yang memiliki anggaran terbatas dan tidak memerlukan kontrol penuh atas lingkungan server. Namun, pengguna perlu memperhatikan kekurangan shared hosting dan mempertimbangkan kebutuhan mereka sebelum memilih layanan hosting.

Apa itu VPS?

VPS atau Virtual Private Server adalah layanan hosting di mana pengguna mendapatkan akses ke server virtual yang menyediakan lingkungan server virtual yang eksklusif. Dalam hal ini, sumber daya server seperti CPU, RAM, dan penyimpanan disk dialokasikan secara eksklusif untuk pengguna VPS tersebut. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari VPS:

Kelebihan VPS:

  1. Kinerja website pada VPS dapat lebih stabil karena sumber daya server disediakan secara eksklusif untuk pengguna VPS tersebut.
  2. Pengguna VPS memiliki kontrol penuh atas lingkungan server dan dapat menginstal software sesuai kebutuhan. Dalam hal ini, pengguna dapat melakukan konfigurasi server sesuai dengan kebutuhan website mereka.
  3. Karena pengguna VPS memiliki kontrol penuh atas lingkungan server, sehingga keamanan website dapat lebih terjamin dan pengguna dapat mengatur tingkat keamanan yang diinginkan.
  4. VPS dapat diskalakan sesuai dengan kebutuhan pengguna, sehingga pengguna dapat menyesuaikan sumber daya server sesuai dengan kebutuhan website mereka.
  5. Kebanyakan penyedia hosting menawarkan layanan VPS, sehingga mudah untuk menemukan penyedia hosting yang sesuai dengan kebutuhan.

Kekurangan VPS:

  1. VPS biasanya lebih mahal dibandingkan dengan shared hosting karena sumber daya server disediakan secara eksklusif untuk pengguna VPS tersebut.
  2. Pengguna VPS memerlukan pengetahuan teknis yang lebih tinggi dalam konfigurasi server dan pemeliharaan, sehingga tidak cocok untuk pengguna yang kurang terbiasa dengan teknologi hosting.
  3. Pengaturan Server yang salah dapat mempengaruhi kinerja Website yang artinya jiika pengguna VPS tidak melakukan konfigurasi server dengan benar, hal ini dapat mempengaruhi kinerja website.
  4. Dalam VPS, pengguna bertanggung jawab untuk melakukan pembaruan keamanan dan backup, sehingga pengguna perlu memperhatikan hal ini.

Kesimpulannya, VPS lebih cocok untuk pengguna yang memerlukan kontrol penuh atas lingkungan server dan mengutamakan keamanan dan kinerja website yang lebih stabil. Pengguna juga perlu memperhatikan kekurangan VPS dan mempertimbangkan kebutuhan mereka sebelum memilih layanan hosting. Namun, sebelum Anda memilih sebaiknya mengetahui apa  Manfaat VPS .

Perbandingan Shared Hosting vs VPS

Shared hosting dan Virtual Private Server (VPS) adalah dua jenis layanan hosting yang tersedia untuk pengguna website. Berikut adalah beberapa perbedaan antara shared hosting dan VPS yaitu Sumber Daya, Kinerja, Keamanan, Konfigurasi, dan Harga. Dibawah ini adalah penjelasannya!

  1. Sumber Daya: Pada shared hosting, sumber daya server seperti CPU, RAM, dan penyimpanan disk dibagi dengan pengguna lain yang menggunakan server yang sama. Sedangkan pada VPS, sumber daya server disediakan secara eksklusif untuk pengguna VPS tersebut.
  2. Kinerja: Kinerja website pada shared hosting mungkin dipengaruhi oleh pengguna lain yang menggunakan server yang sama, terutama jika ada pengguna yang menggunakan sumber daya server secara berlebihan. Sedangkan pada VPS, kinerja website dapat lebih stabil dan dapat diatur sesuai kebutuhan.
  3. Keamanan: Pada shared hosting, keamanan website mungkin lebih rentan karena pengguna lain yang menggunakan server yang sama dapat mempengaruhi keamanan server secara keseluruhan. Sedangkan pada VPS, keamanan website dapat lebih terjamin karena pengguna VPS memiliki kontrol penuh atas lingkungan server.
  4. Konfigurasi: Pada shared hosting, konfigurasi server dan software terbatas pada apa yang disediakan oleh penyedia hosting. Sedangkan pada VPS, pengguna VPS memiliki kontrol penuh atas konfigurasi server dan dapat menginstal software sesuai kebutuhan.
  5. Harga: Biasanya, shared hosting lebih murah dibandingkan VPS karena sumber daya server dibagi dengan banyak pengguna lain. Sedangkan pada VPS, harga dapat lebih mahal karena sumber daya server disediakan secara eksklusif untuk pengguna VPS tersebut.

Kesimpulannya, shared hosting cocok bagi pengguna yang memiliki anggaran terbatas dan tidak memerlukan kontrol penuh atas lingkungan server. Sedangkan VPS lebih cocok bagi pengguna yang memerlukan kontrol penuh atas server dan mengutamakan keamanan dan kinerja website yang lebih stabil.

Perbedaan SEO On Page dan SEO Off Page

Perbedaan SEO On Page dan SEO Off Page

APA ITU SEO Off Page?

Sebelum kita mengetahui perbedaan antara SEO On Page dan SEO Off Page, ada baiknya kita mengetahui pengertian dari SEO Off page terlebih dahulu. Jika Anda belum paham tentang SEO On Page, Anda bisa pelajari SEO On Page dahulu.

SEO Off Page adalah aktivitas yang dilakukan di luar website yang bertujuan untuk meningkatkan peringkat dan popularitas website di mesin pencari seperti Google. Ini termasuk hal-hal seperti link building, sosial media marketing, guest blogging, mencari backlink dan lain sebagainya.

Tujuan dari SEO off page adalah untuk meningkatkan otoritas domain, membangun backlink dari website berkualitas, dan meningkatkan kredibilitas merek dengan audiens dan pengguna online. Ini dapat membantu meningkatkan peringkat mesin telusur website Anda dan mengarahakn lebih banyak lalu lintas organic ke website Anda.

Beberapa taktik SEO off page yang umum termasuk menemukan backlink dari situs web berkualitas, berpartisipasi dalam media sosial, membuat dan berbagi konten berkualitas, mengoptimalkan kata kunci, berpartisipasi dalam komunitas online, dan lain sebagainya.

Perbedaan SEO on page dan SEO off page

SEO on-page dan SEO off-page adalah dua aspek yang berbeda dalam upaya mengoptimalkan website untuk mesin pencari. Berikut adalah perbedaan antara SEO on-page dan SEO off-page:

SEO On Page SEO Off Page
Strategi yang dilakukan di dalam website (Internal) untuk meningkatkan peringkat di mesin pencari Strategi yang dilakukan diluar website untuk meningkatkan otoritas domain dan peringkat website di search bar
Meliputi aspek: struktur dan konten website, optimasi kata kunci, optimasi gambar dan video, tag meta, kecepatan loading halaman, dan lain sebagainya. Meliputi aspek: link building, social media marketing, guest blogging, mencari backlink, dan lain sebagainya.

 

untuk meningkatkan kualitas dan relevansi konten website dan memudahkan mesin pencari untuk memahami dan mengindeks halaman website. Untuk meningkatkan popularitas merek, membangun tautan balik dari situs web berkualitas tinggi, dan meningkatkan kredibilitas merek di antara audiens dan pengguna online

Dalam rangka mencapai hasil yang optimal dalam upaya SEO, baik SEO on-page dan off-page harus dilakukan secara seimbang dan terintegrasi dengan baik. Sebuah website dengan konten berkualitas tinggi, struktur yang baik dan kecepatan loading yang cepat akan lebih mudah mendapatkan tautan balik dari situs web lain, dan tautan balik dari situs web berkualitas tinggi akan membantu meningkatkan otoritas domain dan peringkat website di mesin pencari.

Manfaat Pembuatan Website Toko Online Bagi Bisnis!

6 MANFAAT WEBSITE TOKO ONLINE

Di era teknologi saat ini, pemenuhan kebutuhan seperti mendapatkan produk atau jasa layanan sudah mulai bisa di lakukan secara online. Bagi bisnis, memanfaatkan teknologi menjadi suatu keharusan dalam memenuhi kebutuhan pelanggan dan juga dalam pengembangan bisnis. Salah satunya seperti memanfaatkan penggunaan website toko online untuk perkembangan bisnis.

Meskipun bisnis Anda sudah memiliki media sosial atau bahkan marketplace dalam menawarkan produk, penggunaan website toko online juga bisa menjadi salah satu strategi dalam pengembangan bisnis, loh. Ada banyak manfaat dari pembuatan website toko online untuk bisnis, yaitu:

  1. Meningkatkan potensi penjualan

Pembuatan website toko online, produk atau jasa yang ditawarkan dapat diakses oleh siapa saja diseluruh dunia. Dengan adanya informasi lengkap pada produk yang dicari, tentu akan meningkatkan kepercayaan dan ketertarikan konsumen untuk membeli suatu produk.

  1. Hemat biaya operasional

Pembuatan website toko online tidak banyak mengeluarkan biaya dibandingkan dengan membuka toko konvensional. Pembuatan website toko online jauh lebih hemat biaya karena tanpa harus menyewa/membeli toko, biaya listrik, dan lainnya.

  1. Mempermudah proses transaksi

Website toko online memungkinkan konsumen untuk melakukan transaksi secara online ranpa harus dating ke toko. Hal ini tentu mempermudah proses jual-beli dan membuat konsumen merasa lebih nyaman.

  1. Meningkatkan kepercayaan konsumen

Dengan adanya website toko online, konsumen dapat melihat segala testimoni dari pelanggan sebelumnya dan juga dapat melihat rating produk dan toko. Sehingga hal ini dapat meningkatkan kepercayaan konsumen dan meningkatkan loyalitas konsumen terhadap bisnis Anda.

  1. Memperluas pasar

Penggunaan website toko online untuk bisnis juga dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Anda dapat mengoptimalkan website toko dengan mengoptimalkan kata kunci atau keyword yang tepat pada website sehingga bisnis Anda bisa menjangkau lebih banyak pelanggan melalui website. Selain itu, penggunaan website toko online mempermudah Anda dalam menjual produk ke seluruh dunia tidak hanya terbatas di satu daerah atau negara saja. sehingga dapat memperluas pasar dan bahkan meningkatkan potensi penjualan.

  1. Pengelolaan bisnis lebih mudah dan efisien

Kelola bisnis menjadi lebih mudah dan efisieun dengan sistem atau fitur yang canggih pada website. Karena dapat mengotomatisasi beberapa proses bisnis seperti pembayaran, pengiriman, dan pengolahan data pelanggan.

 

Itu dia manfaat website toko online untuk bisnis agar semakin berkembang. Anda bisa mulai membuatnya dengan mudah dengan mulai berlangganan ke indowebhost, cek website indowebhost atau @indowebhost di Instagram untuk info lebih lanjut.

Apa itu Server? Berikut Pengertian, Fungsi dan Jenis!

Pengertian Server

Apa itu Server? server adalah sistem computer yang bertugas memberikan layanan atau sumber daya ke komputer lain yang terhubung ke server melalui jaringan. Layanan atau sumber daya yang disediakan oleh server dapat dari berbagai jenis, seperti file sharing, web hosting, database, gamer server, dan banyak lainnya.

Server umumnya memiliki spesifikasi hardware yang lebih tinggi dan koneksi internet yang lebih cepat disbandingkan dengan komputer klien yang terhubung dengannya. Tujuannya agar dapat melayani permintaan akses dan transfer data dari klien dengan cepat dan efisien.

Server dapat berupa komputer fisik yang tersedia di lokasi tertentu atau server yang di hosting secara virtual di cloud. Jenias server yang digunakan tergantung pada kebutuhan dan keperluan perusahaan yang menggunakan layanan tersebut.

Nah, setelah mengetahui pengertian dari server. Berikutnya, yuk bahsa fungsi server!

Fungsi Server

Setelah memahami apa itu server, berikut adalah beberapa fungsi server yang perlu Anda ketahui:

  1. Melayani permintaan komputer client

Secara umum, fungsi utama server adalah merespon setiap permintaan dari client agar bisa diproses. Baik itu permintaan data atau aplikasi untuk dijalankan oleh klien.

Untuk mendukung fungsi tersebut, server jaringan biasanya menggunakan sister operasi yang cepat dan aman. Ini memungkinkan klien bekerja lebih efisien dan tentu saja lebih aman.

Namun, tidak semua permintaan klien diproses melalui server. Ketika klien sering membuat permintaan yang sama berkali-kali, permintaan tersebut biasanya dikirim melalui cache.

Cache adalah teknologi untuk menyimpan informasi pada website yang sering diminta klien. Tujuaunnnya adalah agar akses ke situs bisa lebih cepat.

  1. Menyimpan data atau informasi

Fungsi server selanjutnya adalah sistem penyimpanan data yang ditransfer dari klien. Data atau yang tersimpan dapat berupa dokumen dan informasi yang kompleks.

Server harus memiliki kapasitas yang besar untuk menampung banyak data. Ini memungkinkan klien untuk menyimpan dan mengambil data bersama data lainnya.

Sebagian besar server biasanya menggunakan teknologi CDN untuk memungkinkan klien mengakses data lebih cepat. Singkatnya CDN adalah teknologi pemrosesan konten berdasarkan server yang paling dekat dengan klien.

  1. Menyediakan database untuk dijalankan

Fungsi server lainnya adalah menyediakan database untuk penyimpanan dan pemrosesan data. Biasanya perusahaan besar menggunakan fungsi ini untuk menerapkan big data.

Nantinya, semua data yang tersimpan di database dapat diolah dan diakses oleh pengguna. Layanan ini memungkinkan banyak perusahaan untuk mengembangkan produk bisninya.

  1. Mengatur lalu lintas transfer data atau file

Server akan mengatur komunikasi dan transfer data ke klien. Bisa dibayangkan betapa sibuknya sebuah server jaringan Ketika banyak klien yang mengajukan permintaan, bukan? Karena itu, perangkat server biasanya memiliki kapasitas seperti hardisk dan RAM yang tinggi.

  1. Mengamankan dari serangan kejahatan

Terakhir, fungsi server adalah sebagai pelindung komputer atau website dari serangan hackers.

Setiap kali klien menerima request data, server akan memeriksa alamat IP dan informasi lainnya. Jika ada sesuatu yang mencurigakan, misalnya ancaman malware, server dapat memblokir akses ke alamat IP tersebut. Ini memungkinkan data yang disimpan di komputer atau website tetap aman.

Nah itu dia Fungsi Server, ingin tahu apa saja jenis-jenis server? Yuk kita bahas!

Jenis Server

  • Web server: Menyediakan layanan hosting untuk website.
  • File server: Menyimpan dan mengelola data file dan folder yang dapat diakses oleh komputer-komputer klien melalui jaringan.
  • Database server: Menyimpan dan mengelola database dan memungkinkan akses data yang cepat dan efisien dari komputer-komputer klien.
  • Mail server: Menyediakan layanan email hosting dan memungkinkan pengiriman dan penerimaan email melalui jaringan.
  • Game server: Menyediakan layanan hosting untuk permainan online dan memfasilitasi koneksi antara pemain dari lokasi yang berbeda.
  • Proxy server: Menyediakan layanan untuk mengakses sumber daya internet melalui jaringan yang aman dan terlindungi.
  • DNS server: Menyediakan layanan untuk mengonversi alamat IP menjadi nama domain dan sebaliknya.
  • Virtual server: Merupakan server yang di-hosting secara virtual di cloud dan dapat digunakan untuk berbagai jenis layanan seperti web hosting, database, dan lain-lain.

Nah itu dia beberapa jenis server, supaya bisa mendapatkan manfaat server secara maksimal, penting sekali memilih layanan penyedia server terpercaya.

Untuk memenuhi kebutuhan web server, Indowebhost beragam jenis layanan hosting yang terbaik. Segera cek website resmi Indowebhost atau kunjungi @indowebhost di Instagram

Ini Dia Berbagai Manfaat Domain Untuk Bisnis!

Domain atau nama domain adalah alamat situs web yang unik yang digunakan untuk mengidentifikasi dan mengakses situs web di internet. Domain sangat penting untuk bisnis karena memiliki beberapa manfaat yang dapat membantu meningkatkan kehadiran online dan reputasi merek. Berikut adalah beberapa manfaat domain untuk bisnis:

  1. Meningkatkan visibilitas online: Dengan memiliki domain, bisnis Anda dapat membuat situs web yang dapat diakses oleh pengguna di seluruh dunia. Hal ini dapat meningkatkan visibilitas online dan membantu memperluas jangkauan bisnis Anda.
  2. Meningkatkan kepercayaan pelanggan: Bisnis yang memiliki domain terlihat lebih profesional dan dapat dipercaya oleh pelanggan. Ini dapat membantu membangun citra merek yang kuat dan meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap bisnis Anda.
  3. Memudahkan pencarian online: Dengan memiliki nama domain yang terkait dengan produk atau layanan bisnis Anda, pelanggan dengan mudah menemukan bisnis Anda saat melakukan pencarian online.
  4. Membangun merek yang kuat: Nama domain yang unik dan mudah diingat akan membantu membangun merek yang kuat dan meningkatkan kesadaran merek Anda di antara pelanggan potensial.
  5. Meningkatkan kemampuan pemasaran online: Dengan memiliki domain, bisnis Anda dapat menggunakan berbagai teknik pemasaran online seperti SEO (Search Engine Optimization), PPC (Pay Per Click), dan media sosial untuk meningkatkan lalu lintas dan penjualan.
  6. Meningkatkan reputasi bisnis: Dengan memiliki domain, bisnis Anda dapat membangun situs web yang profesional dan menarik untuk meningkatkan reputasi bisnis Anda di mata pelanggan.

Dalam keseluruhan, domain adalah elemen penting untuk bisnis saat ini karena dapat membantu meningkatkan kehadiran online, membangun merek yang kuat, meningkatkan reputasi bisnis, dan meningkatkan penjualan dan laba.

sudah siap memiliki alamat unik untuk website Anda? Jika sudah memiliki nama domain incaran, Anda bisa segera mendaftarkannya di penyedia layanan hosting dan domain.

Indowebhost menjadi pilihan Anda sebagai jasa layanan web hosting yang terpercaya. Yang menarik adalah domain Indowebhost bisa Anda dapatkan dengan harga murah mulai dari belasan ribu.

Segera kunjungi https://indowebhost.co.id/domain-murah/ untuk info lebih detail.

Cara optimasi SEO on page!

Optimasi SEO on Page, yuk simak!

Dalam SEO, terdapat banyak factor yang perlu diperhatikan agar website bisa naik peringkat di hasil pencarian dengan cepat. Untuk memudahkan praktiknya, SEO dibagi menjadi dua jenis, yaitu SEO on page dan SEO off page.

SEO on page meliputi berbagai aspek yang terkait dengan konten, struktur, dan kode pada halaman website, seperti pemilihan kata kunci yang tepat, penulisan meta tag, penggunaan heading tag, struktur URL, kepadatan kata kunci, kecepatan loading halaman, dan sebagainya

Pada artikel ini, akan membahasa mengenai apa itu SEO on page dan bagaimana cara optimasinya.

Pengertian SEO

SEO on page adalah praktik optimasi SEO yang dilakukan pada konten yang diterbitkan. Cara optimasi on page SEO fokus pada factor-faktor yang ada dalam konten.

Sederhananya, on page SEO dapat diartikan sebagai Langkah optimasi meningkatkan kualitas konten agar lebih mudah dipahami pembaca website atau blog.

Bukan hanya itu, cara optimasi on page SEO yang baik juga memudahkan mesin pencari untuk memahami konteks konten dan relevansi website Anda dengan kata kunci yang dicari.

Optimasi SEO on page adalah proses mengoptimalkan halaman web yang  meningkatkan peringkat di mesin pencari seperti Google.

Berikut ini beberapa tips untuk mengoptimalkan SEO onpage:

  1. Pilih kata kunci yang relevan: Pilih kata kunci yang paling relevan dengan halaman Anda dan gunakan secara strategis di dalam konten dan meta deskripsi.
  2. Gunakan tag judul yang relevan: Pastikan tag judul Anda memuat kata kunci dan menjelaskan dengan tepat konten yang ada pada halaman tersebut.
  3. Gunakan meta deskripsi: Gunakan meta deskripsi yang informatif dan menjelaskan konten halaman secara singkat dan menarik.
  4. Optimalisasi URL: Buat URL yang mudah dibaca dan menjelaskan konten halaman dengan jelas.
  5. Optimalisasi konten: Buat konten yang informatif, berkualitas, dan menjelaskan topik dengan lengkap. Gunakan heading, subheading, dan paragraf yang jelas dan mudah dibaca.
  6. Gunakan internal linking: Link ke halaman lain di dalam situs web Anda yang relevan dengan topik yang sama.
  7. Optimalkan gambar: Gunakan tag alt pada gambar dan buat nama file yang deskriptif dan mudah dipahami.
  8. Gunakan schema markup: Schema markup membantu mesin pencari memahami konten Anda dengan lebih baik dan memberikan informasi tambahan seperti jam buka, harga, dan lain-lain.
  9. Buat situs web yang responsif: Pastikan situs web Anda dapat diakses dengan mudah di berbagai perangkat, termasuk desktop, tablet, dan smartphone.
  10. Perbaiki kecepatan situs: Pastikan situs web Anda memuat dengan cepat dan melakukan perbaikan jika ada yang lambat.

Optimasi SEO on page ini, akan meningkatkan peringkat halaman Anda di mesin pencari. Sehingga pengguna dengan mudah menemukan konten yang relevan dan bermanfaat.

Pengertian Domain, Fungsi dan Jenisnya, apa aja ya?

Apa itu Domain? Pengertian, Fungsi dan Jenisnya

Domain adalah alamat website yang diketikkan ketika ingin mengakses suatu website. bentuk dari nama domain setiap website itu bervariasi sesuai dengan isi dan jenis websitenya.

seperti contohnya ketika ingin mengakses laman Google. Tentu Anda akan menuliskan google.com di browser, bukan? nah yang diketikkan di browser adalah domain. Jadi domain adalah alamat untuk mengakses suatu website.

Untuk Anda yang ingin membuat suatu website, yuk pelajari apa itu domain, fungsi domain dan jenis domain, hingga cara daftar domain!

Pengertian Domain

Domain adalah alamat unik yang digunakan untuk mengidentifikasi dan mengakses suatu website di internet. Nama domain umumnya diakhiri dengan ekstensi, seperti .com, .id, dan sejenisnya.

Sistem nama domain biasanya terdiri dari dua elemen utama, yaitu nama domain dan ekstensi domain. Nama domain adalah alamat yang mewakili situs (seperti google). Sementara ekstensi domain adalah bagian akhir dari domain, seperti .com, .org, .net, atau .edu.

Domain memungkingkan pengguna untuk mengakses situs web tersebut dengan mudah dan cepat tenpa perlu mengingat alamat IP yang rumit. Selain itu, domain juga dpata memberikan kesan profesional pada sebuah website dan memudahkan pengunjung untuk menginagt alamat website tersebut.

Nah, sampai sini Anda sudah paham apa itu Domain, ‘kan? apa saja fungsi Domain? yuk simak berikut ini!

Fungsi Domain

Fungsi utama dari domain dalam website adalah untuk mengidentifikasi dan memudahkan akses ke situs web tertentu di internet. Selain itu, domain juga dapat membantu dalam membangun citra dan merek suatu website, dan dapat memperkuat kehadiran online suatu bisnis atau organisasi.

penggunaan domain tidak perlu khawatir salah alamat, selama alamat yang dimasukkan sesuai. Karena sebuah domain adalah suatu hal yang unik. sehingga tak seorang pun bisa menggunakan nama domain yang sudah terdaftar atas nama orang lain.

Jenis-jenis Domain

Adapun jenis-jenis pada domain adalah sebagai berikut:

  1. TLD (Top-Level Domain) Umum: adalah jenis domain yang paling umum dan familiar, seperti .com, .org, .net, .info, dan lainnya. TLD umum digunakan oleh berbagai jenis situs web, baik bisnis, organisasi, pribadi, dan lain sebagainya.
  2. TLD Wilayah: adalah jenis domain yang digunakan oleh situs web yang dikaitkan dengan suatu wilayah atau negara tertentu, seperti .id (Indonesia), .uk (Inggris), .jp (Jepang), dan lain-lain.
  3. TLD Khusus: adalah jenis domain yang digunakan oleh suatu industri atau kelompok khusus, seperti .edu (untuk institusi pendidikan), .gov (untuk pemerintah), .mil (untuk militer), dan lain-lain.
  4. SLD (Second-Level Domain): adalah domain yang digunakan di bawah TLD, misalnya nama situs seperti “google” di google.com atau “wikipedia” di wikipedia.org. SLD dapat digunakan untuk memperkuat identitas merek suatu situs web atau untuk membedakan antara sub-situs web dalam satu domain.
  5. Sub-Domain: adalah jenis domain yang digunakan untuk situs web yang terkait dengan situs web utama, misalnya blog.situsweb.com, forum.situsweb.com, atau support.situsweb.com. Sub-domain dapat membantu dalam mengatur dan mengorganisir konten situs web.

Pemilihan jenis domain yang tepat akan membantu situs web Anda menjadi lebih mudah dikenali dan diingat oleh pengunjung.

sudah siap memiliki alamat unik untuk website Anda? Jika sudah memiliki nama domain incaran, Anda bisa segera mendaftarkannya oleh penyedia layanan hosting dan domain.

Indowebhost bisa menjadi pilihan karena merupakan jasa layanan web hosting yang terpercaya. dan yang paling menarik adalah domain Indowebhost bisa Anda dapatkan dengan harga murah mulai dari belasan ribu.

Segera kunjungi https://indowebhost.co.id/domain-murah/ untuk info lebih detail.

Hosting: Pengertian, Fungsi dan Cara Kerjanya.

Apa itu Hosting? Pengertian, Fungsi dan Cara Kerja

 

PENGERTIAN Hosting

Hosting adalah layanan online yang digunakan untuk mengelola dan melihat situs web atau aplikasi web pengguna melalui internet. File website yang disimpan di hosting berupa gambar, script, video, email, aplikasi dan database (basis data).

Saat Anda mengakses internet dan hendak membuka sebuah website, Anda terlebih dahulu mengentikkan nama domain atau kata kunci tertentu ke dalam mesin pencari seperti google.

Hosting adalah salah satu layanan yang diperlukan Ketika membuat suatu website. Tanpa adanya hosting, tentu kita tidak bisa mengonlinekan website. Karena itulah, kita perlu berlangganan layanan hosting dalam mengembangkan website.

FUNGSI Hosting

Hosting memiliki banyak sekali kegunaan yang dapat anda manfaatkan terkait dengan pengembangan website untuk kebutuhan personal maupun companu atau perusahaan. Berikut ini merupakan beberapa fungsi dari penggunaan hosting, diantaranya sebagai berikut:

  1. Membuat halaman website

Hosting digunakan untuk menciptakan sebuah situs yang di dalamnya menyimpan banyak informasi dan dokumen terkait pengguna atau bisnis. Sehingga, dengan menggunakan paket hosting, maka halaman web akan ditampilkan di search engine agar dapat diakses oleh banyak pengunjung melalui internet.

  1. Mengembangkan situs jual beli online

Jika ingin membuat situs web toko online atau disebut e-commerce, Anda harus menggunakan hosting agar semua informasi yang Anda berikan dapat diindeks dan dibaca oleh mesin pencari. Mengembangkan website e-commerce dapat menarik konsumen yang besar dan website Anda akan semakin dikenal masyarakat.

  1. Membuat email professional

Membuat email profesional atau lebih dikenal email bisnis atau nama domain Anda sendiri. Tujuannya tentu saja untuk meningkatkan kredibilitas perusahaan Anda dan tampil lebih profesional. Misalnya support@nama_domain_anda.com, sebelum membuat email, pastikan Anda sudah memiliki nama domain dan hosting.

  1. Mampu melindungi website dengan SSL

Fungsi terakhir adalah untuk melindungi website dari serangan malware, virus, serangan DDOS referral atau spam. Oleh karena itu, dukungan hosting memungkinkan Anda memasang SSL (Secure Socket Layer) untuk membuat situs web Anda lebih aman dan optimal.

CARA KERJA Hosting

Cara kerja dari Hosting dimulai dari sebuah perusahaan layanan hosting yang menyediakan ruang server yang menyimpan aset dan data untuk kebutuhan website. Ketika ada user yang menuliskan nama domain website di browser, maka host tersebut akan mengirim file yang diperlukan untuk mengakses website tersebut.

Dalam pemakaian hosting dikenakan biaya sewa setiap bulannya. Jika Anda membayar tepat waktu, maka layanan server akan selalu mudah untuk diakses dan dapat berfungsi dengan baik tanpa ada gangguan terkait koneksi dan sebagainya.

Bagi Anda yang mencari jasa layanan hosting, ini adalah tempat yang tepat untuk mulai berlangganan. Indowebhost siap membantu untuk mengonlinekan bisnis Anda.

Silahkan kunjungi https://indowebhost.co.id/ untuk info lebih lanjut atau @indowebhost di Instagram

Apa itu Website, Fungsinya, dan Manfaatnya?

Apa itu Website? apa saja fungsi dan juga manfaat dari website?

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam apa itu website, fungsi website, dan juga manfaat website. penasaran? Mari simak penjelasannya!

APA ITU WEBSITE?

Website adalah sebuah halaman atau sekumpulan halaman situs yang saling terhubung dan dapat diakses di seluruh dunia, selama terkoneksi ke jaringan internet.

Website berisikan berbagai jenis informasi dan konten, seperti teks, gambar, video dan audio. Hal ini memudahkan bagi para pengunjung untuk mengakses dengan mudah dan cepat untuk mencari segala informasi, membeli produk ataupun mendapat pengalaman baru. Sedangkan bagi para pelaku bisnis, website sudah menjadi bagian penting dalam meningkatkan branding perusahaan, website juga memfasilitasi penjualan produk secara online.

Setiap halaman di situs web memiliki alamat unik yang disebut Uniform Resource Locator (URL).  Selain berisikan  berbagai informasi, seperti teks, gambar, video, dan audio, situs web juga dapat berisikan fitur interaktif seperti formular kontak, komentar, atau menjadi ruang obrolan.

Website memiliki dua elemen penting yakni Client-side dan Server-side.

Client-side website adalah bagian dari situs web yang dapat dilihat oleh pengguna menggunakan browser seperti Google Chrome atau Internet Explorer. Bagian ini terdiri dari HTML, CSS, dan JavaScript untuk merancang dan menampilkan halaman web.

Sedangkan Server-side website adalah bagian dari situs web yang tersembunyi dari pengguna dan berisi file dan data yang diproses oleh server web. Bagian server-side ini terdiri dari Bahasa pemograman seperti PHP, Python atau Ruby on Rails.

APA SAJA FUNGSI DARI WEBSITE?

Secara umum, fungsi dari website adalah sebagai sarana informasi terkini yang dibaca oleh pengguna internet. Namun selain itu, terdapat fungsi website lain yakni:

  1. Promosi: Website juga digunakan untuk mempromosikan produk atau layanan, baik oleh perusahaan atau individu. Website dapat digunakan untuk menampilkan portofolio produk atau layanan, testimoni, dan juga promosi diskon atau penawaran khusus.
  2. Interaksi dengan pengunjung: Website dapat digunakan untuk berinteraksi dengan pengunjungnya melalui fitur komentar, forum, atau live chat. Interaksi ini dapat membantu membangun komunitas dan juga meningkatkan kepuasan pengunjung.
  3. Sumber pendapatan: Website dapat digunakan sebagai sumber pendapatan, seperti melalui iklan atau menjual produk dan layanan. Beberapa website juga menawarkan konten berbayar, seperti ebook, panduan, atau akses ke fitur khusus.
  4. Pendidikan dan pembelajaran: Website dapat digunakan sebagai platform untuk pendidikan dan pembelajaran, seperti portal e-learning, kursus online, atau situs web yang menyediakan sumber belajar.
  5. Komunikasi: Website juga digunakan sebagai sarana komunikasi, seperti website perusahaan yang menampilkan informasi kontak dan formulir untuk menghubungi perusahaan, atau website organisasi yang menyediakan informasi tentang kegiatan dan program mereka.
  6. Hiburan: Website dapat digunakan sebagai sumber hiburan, seperti situs web video atau game online. Hal ini membantu untuk mengurangi stres dan memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi pengunjung.

APA SAJA MANFAAT DARI WEBSITE?

Berikut adalah manfaat-manfaat dari website:

  1. Membangun personal branding

Pada poin ini anda bisa menampilkan hasil karya hingga portfolio karena jangkauan website luas sehingga semua orang akan mengetahui dengan mudah apa yang di tampilkan di halaman website.

  1. Meningkatkan kepercayaan pelanggan

Bagi pemilik bisnis, manfaat utama website sebagai sarana meningkatkan kepercayaan pelanggan. Sebab saat ini hampir semua orang pasti mencari tahu segala hal secara online lebih dulu.

Jika website bisnis dikelola dengan baik, calon pelanggan pun akan merasa lebih percaya untuk melakukan transaksi. Pelanggan tahu dimana mereka bisa menemukan informasi seputar produk atau jasa yang ditawarkan yang mana hal tersebut bisa menaikkan tingkat konversi.

  1. Media promosi 24 jam

Website dapat diakses oleh semua orang kapan saja tanpa terbatas ruang dan waktu. Sehingga, proses transaksi pun terjadi selama 24 jam, sehari bahkan 7 hari seminggu. Pelanggan baru juga bisa berdatangan dari mana saja yang tentu sangat diharapkan oleh para pebisnis.

Tapi perlu diingat, untuk memaksimal kan pemasaran melalui website, dibutuh copywriting yang menarik.

  1. Berbagi cerita dan informasi

Menggunakan website, Anda bisa berbagi cerita dan konten dari berbagai topik. Semua hal bisa Anda bagikan, mau tentang aktivitas sehari-hari, traveling maupun hobi. Atau jika punya keahlian atau pengetahun di bidang tertentu, Anda juga bisa berbagi melaui Blog.

  1. Menggalang dana sosial

Adanya Website ini bisa dimanfaatkan untuk ruang penggalangan dana. Langkah yang bisa dilakukan adalah mengubahnya menjadi website komunitas sehingga masyarakat bisa turut berpartisipasi dalam penggalangan dana untuk membantu orang yang membutuhkan dengan mudah dan cepat.

Kini Anda bisa membangun situs web dengan mudah, loh. Bila tertarik Anda bisa menikmati layanan hosting atau pembuatan website dari Indowebhost. Menariknya lagi,  semua benefit yang ditawarkan dapat dengan harga yang terjangkau.

Kunjungi https://indowebhost.co.id/ untuk info lebih lanjut atau @indowebhost di Instagram.

 

Buat Company Profile dengan Mudah, Caranya?

Buat bisnismu lebih cepat berkembang tapi gimana ya caranya? Dimulai dari membuat company profile.

Tidak hanya untuk menunjukkan kredibilitas bisnis saja, pembuatan website company profile buat bisnismu lebih dikenal dan mudah dijangkau oleh pelanggan.

Company Profile atau profil perusahaan adalah ruang untuk segala bentuk informasi mengenai suatu perusahaan. Company Profile biasanya berisikan narasi tentang bagaimana sejarah perusahaan, visi dan misi perusahaan sampai dengan perkenalan anggota-anggota yang penting dalam perusahaan. Ada pun tujuan dari Company Profile adalah untuk menarik minat inverstor dan juga menarik minat konsumen.

Simak, berikut ini adalah cara mudah buat Company Profile untuk bisnismu!

1. Tentukan Tujuan dan Target audiens

Sebelum membuat company profile ada baiknya kamu tentukan dulu tujuan dari pembuatan company profile. Apa ingin memperkenalkan bisnis ke klien? Atau mengajak calon karyawan? Siapa target audiens yang dituju? Setelah itu, mulai penulisan dengan arah yang jelas.

2. Riset dan Kumpulkan Informasi

Selain menentukan tujuan, baiknya kumpulkan semua informasi yang relevan dengan bisnis yang kamu punya, nah informasi yang biasanya terdapat dalam company profile adalah…

– Sejarah Perusahaan

– Visi, Misi dan nilai-nilai perusahan

– Produk atau jasa yang ditawarkan

– Struktur organisasi

– Tim manajemen dan karyawan

– Penghargaan atau sertifikasi yang dimiliki

– Proyek proyek terbaru atau prestasi yang pernah diraih

3. Tentukan format dan desain

Setelah kedua hal diatas, berikutnya tentukan format dan desain company profile. Apa dalam bentuk dokumen PDF? Website? Atau video? Pastikan pilihan desain dan format   yang di pilih itu merepresentasikan identitas perusahaan yah!

4. Tulis Company Profile

Saat mulai menulis company profile pastikan kamu menyajikan informasi secara jelas dan singkat agar cepat di pahami oleh target audiens.

5. Review dan edit

Setelah semua sudah di selesaikan, review dan edit kembali jika ada kesalaham dalam penulisan ataupun informasi yang tidak relevan.

Nah itu dia cara menulis company profile dengan mudah, semoga membantu. Good Luck!